Sensor Sinar
Sensor Sinar adalah alat yang digunakan untuk mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik.
Cara kerja dari alat ini adalah mengubah energi dari foton menjadi elektron, umumnya satu foton dapat membangkitkan satu elektron.
Aplikasi : Pada kamera digital.
Cara kerja dari alat ini adalah mengubah energi dari foton menjadi elektron, umumnya satu foton dapat membangkitkan satu elektron.
Aplikasi : Pada kamera digital.
Beberapa komponen yang biasanya digunakan dalam rangkaian sensor cahaya adalah
1.Light Dependent Resistor,
2.Photodiode
3.Photo Transistor.
Ide pengembangan :
Pembuka / Penutup jendela otomatis.
Sensor sinar terdiri dari 3 kategori :
Cara kerja :
Sel solar silikon yang modern pada dasarnya adalah sambungan PN dengan
lapisan P yang transparan. Jika ada cahaya pada lapisan transparan P
akan menyebabkan gerakan elektron antara bagian P dan N, jadi
menghasilkan tegangan DC yang kecil sekitar 0,5 volt per sel pada sinar
matahari penuh. Sel fotovoltaic adalah jenis tranduser sinar/cahaya
seperti pada gambar :
Gambar : Cahaya pada sel fotovoltaik menghasilkan tegangan
Cara Kerja :
Energi yang jatuh pada sel fotokonduktif akan menyebabkan perubahan tahanan sel. Apabila permukaan alat ini gelap maka tahanan alat menjadi tinggi. Ketika menyala dengan terang tahanan turun pada tingkat harga yang rendah. Seperti terlihat pada gambar :
Gambar 2.(a) Sel Fotokonduktif ; (b) Cahaya pada sel fotokonduktif mengubah harga resistansi
Cara Kerja :
Apabila cahaya datang pada permukaan logam katoda K yang bersih , elektron akan dipancarkan jika elektron menumbuk anoda A terdapat arus pada rangkaian luarnya.Jumlah elektron yang dipancarkan yang dapat mencapai elektroda dapat ditingkatkan atau diturunkan dengan membuat anoda positif atau negatif pada katodanya.
Referensi :
http://komponenelektronika.biz/sensor-cahaya.html
http://ramliyana-fisika.blogspot.com/2013/05/efek-fotolistrik-dan-penerapannya-dalam.html
http://www.musbikhin.com/pengertian-sensor-dan-macam-macam-sensor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar